Jepang berduka! Gempa 9 SR disertai Tsunami dan masih berlanjut dengan
bencana radiasi nuklir ditengah badai salju -4C benar benar meluluh lantakkan
sebagian besar Jepang. Kami dari Obing Mitra ikut merasakan betapa bencana yang
harus mereka terima dan kepedihan yang mereka rasakan adalah sangat berat dan
rasanya masa perjuangan untuk bertahan masih sangat panjang. Kami sangat
bersimpati dan mendoakan semoga bangsa Jepang bisa bertahan dari cobaan berat
ini. Sekaligus mengingatkan kepada kita bahwa "Kun Fayakun" pasti
bisa terjadi. Jika harus terjadi, maka terjadilah. Tidak ada siapapun yang bisa
menahan kehendak Tuhan. Dalam hitungan menit saja semua bisa berubah. Dari
negara super power menjadi mulai kembali dari titik nol, sungguh cobaan yang
sangat berat.
Tapi ada hal menarik yang tidak pernah hilang dari bangsa Jepang. Kedisiplinan,
mental baja dan semangat positif yang luar biasa. Coba bayangkan jika bencana
seperti ini terjadi di negara lain, mungkin sudah ditimpa bencana malah makin
diperparah lagi oleh kerusuhan pasca bencana, penjarahan asset, caci maki
kepada pemerintah, atau malah dijadikan ajang politik saling ambil simpati
kelompok tertentu di daerah bencana. Di Jepang saat ini seakan semua melebur
menjadi satu tubuh , satu jiwa. Satu sakit, semua berusaha mengobati.
Pemerintah juga segera menghentikan project project yang kurang prioritas dan
merubah seketika target pembangunan skala negara untuk hal hal yang urgent.
Dari segi rakyat juga tetap bisa menjaga kewarasan mereka. Warga yang menerima
bantuanpun tertib mengantri, tidak ada penjarahan mengganggu warga lain yang
masih aman, tidak ada gangguan pada warga etnis atau dari negara tertentu,
tidak ada teriakan gusar kepada pihak tertentu, tidak ada rebutan bantuan di
penampungan pengungsi., bahkan diantara para pengungsi masih saja terjadi
saling bantu memberi prioritas pada yang lebih perlu. Sungguh masyarakat yang
mandiri dan tidak menambah beban kepada pemerintahnya yang sedang mengarahkan
prioritas berjuang mengatasi dampak radiasi nuklir yang mencapai level 5.
Betul betul keunggulan mental bangsa Jepang terlihat luar biasanya pada pasca
bencana ini. Sesuatu karakter bangsa yang diamini, dijiwai, dijalankan, dan
diamalkan oleh seluruh masyarakat segala lapisan dan komponen bangsa di Jepang.
Maka tidak heran dalam keadaan normal pertumbuhan ekonomi, sosial, industri dan
seluruh aspek kebanggaan berbangsa bernegara di Jepang bisa tumbuh dengan
sangat cepat dibanding negara lain. Karena mereka sudah memiliki mental yang
tepat dan diarahkan oleh pemimpin yang tepat. Mataharipun akan selalu terbit di
hati setiap orang Jepang walaupun dalam keadaan alam segelap apapun.
Bertahanlah Jepang, segera matahari kalian akan bersinar cerah kembali.
Tantangannya buat kita rakyat dan bangsa Indonesia, tirulah mental Japanese
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Kita pasti juga bisa. Yakinlah bahwa
nasib suatu negara adalah pemimpin dan rakyat negara itu sendiri yang
menentukan. Semoga kita tidak harus ditimpa bencana besar dulu baru melahirkan
kebersamaan. Masih ada kesempatan untuk berubah lebih baik.
SEMANGAT SUKSES (Mirza A. Muthi)