Saturday, June 9, 2012

JURUS ENTEPRENUER: SINERGI PROFESI

Entepreneurship pada intinya adalah menghebatkan kemampuan diri untuk masuk dalam level pemilik usaha, bukan mendaftarkan kemampuan diri hanya ke perusahaan atau seseorang dalam skala karyawan. Penawaran dan kesetaraan peran kepentingan dalam sinergi profesi untuk mewujudkan sebuah usaha bisa mengangkat tingkat "value" seorang ahli dalam jajaran owner, bukan sekedar karyawan. 

Seorang ahli teknik yang bisa membuat misalnya mesin penghemat bahan bakar atau bahkan membuat bahan bakar alternatif, biasanya hanya sukses menghasilkan produk tersebut keluar dari workshopnya. Tapi setelah itu mereka bingung bagaimana memperkenalkannya apalagi menjualnya di masyarakat luas. Hal ini sangat wajar karena memang keahlian seorang ahli teknik adalah mencipta, merekayasa, bukan menjual.  Bahkan profile orang teknik yang cenderung susah berkomunikasi dengan orang luar, agak pemalu memulai komunikasi, bahkan takut untuk masuk ke lingkungan komunitas yang baru membuat profile ini tidak cocok untuk tugas bidang marketing. Maka carilah partner untuk "melengkapi". Ingat targetnya melengkapi, ikut memiiliki saham perusahaan, bukan akhirnya hanya menjual teknologi tersebut dan mendaftar sebagai karyawan operator.

Orang teknik yang mendevelop produk atau teknologi harus berpartner dengan orang non teknis yang bisa lebiih berperan di pemasaran agar produk teknologi tadi bisa terjual. Seorang pemikir ide/konseptor kawasan bersinergi dengan arsitektur lansekap dan design agar icon kawasan hiburan taman kota bisa diwujudkan. 3D nya dan dipresentasikan kepada investor  dan pejabat pemerintahan kota. Seorang lulusan design animasi bisa bergabung bersama sama penulis skenario naskah cerita untuk menghidupkan karakter cartoon film anak anak yang menarik dan memiliki misi edukasi. 
Bahkan sejatinya pemilik modal dalam rangka memutar uangnya sangat membutuhkan innovator dan konseptor. Contohnya dalam skala yang lebih besar misalnya innovator menemukan cat mobil sekaligus anti karat, mempresentasikan di hadapan investor. Maka investor yang tertariik dan memutuskan membantu memberikan modal dan bahkan perlu juga mengajak juga konsultan sebagai konseptor untuk membuat produk innovatif ini menjadi produk massal yang bisa dijual dan menghasilkan bisnis, investor yang biasanya juga punya link di kalangan pengusaha biisa menawarkan produknya ke sektor industri mobil dan perakitan kapal.. Jadi dalam industri cat mobil anti karat ini melibatkan banyak profesi: innovator, konsultan bisnis, jaringan industri dan bengkel mobil.

Bahkan jika Anda hanya punya ketekunan kerja keras pada satu bidang dan kejujuran, misalnya secara total melayani tamu tamu di hotel tempat Anda bekerja. Melayani dengan sepenuh hati, care, ketulusan dan tidak menganggap ini hanya pekerjaan belaka yang dibatasi waktu , jobdesc dan kebetulan tamu yang Anda layani sangat terkesan dengan pelayanan Anda yang berbeda dari petugas hotel lain, maka pasti akan ada saatnya Anda mendapatkan hasil besar. Diluar sana banyak pengusaha hotel lain yang bersedia menawarkan sahamnya untuk Anda join bersinergi sebagai salah satu pemilik di hotelnya yang punya misi akan bersama sama membangun kejayaan hotel..

Maka saat ini tekunlah pada profesi Anda, apakah Anda arsitek, teknisi, penjahit, pelukis, penyanyi, salesman, dsb. Jangan khawatir pada ketakutan bahwa profesi Anda tidak memiliki masa depan atau susah berkembang. Setiap profesi membutuhkan profesi lain. Asal Anda menjadikan profesi Anda sebagai penghebat "value" diri Anda di level terbaik di bidangnya dan menunjukan bahwa  integritas dan profesi Anda memiliki nilai jual maka Anda punya masa depan. Jadilah orang di atas rata rata, bukan orang biasa, tapi orang yang luar biasa. Anda yakin bisa maka tantang calon sinergi Anda untuk menjadikan Anda mitra, bukan karyawan. Hargai potensi diri dan kemampuan spesifik Anda untuk bisa mendapatkan lebih dari sekedar level karyawan. Selamat bergabung di dunia entepreneurship kemitraan.

SEMANGAT SUKSES (Mirza A. Muthi)

No comments:

Post a Comment